Apel Perdana Awal Tahun 2022, Bupati Don: Nagekeo Mendeklarasikan Diri sebagai the Heart of Flores

NAGEKEO - Hari pertama masuk kantor di awal tahun 2022, Pemerintah Kabupaten Nagekeo menggelar apel bertajuk "Kekuatan" bertempat di halaman Kantor Bupati Nagekeo, Senin (03/01/2022).

Apel kekuatan itu dipimpin langsung oleh Bupati Nagekeo, Johanes Don Bosco Do. Namun, apel yang diselenggarakan Pemkab Nagekeo tersebut kali ini tampak berbeda dengan apel awal tahun sebelumnya, dimana, pertamakalinya 193 pejabat fungsional tertentu yang dilantik 31 Desember 2021 kemarin, diminta oleh Bupati Don untuk membentuk barisan sendiri.

Baca juga: Pemerintah Lanjutkan Program Kartu Prakerja di Tahun 2022

Hal berbeda lainnya juga terlihat dari semangat kehadiran peserta yang mencapai 70?ri total 743 ASN di lingkup Pemkab Nagekeo. Ini menandakan bahwa semangat baru mengikuti apel perdana 2022 menjadi pemandangan yang tidak biasa apalagi selama 2 tahun pandemi Covid-19.

Atas kehadiran itu, Bupati Don memberi apresiasi sekaligus memberi peringatan kepada masing-masing pimpinan agar memberi teguran peringatan tertulis kepada yang tidak hadir apel tanpa berita.

Baca juga: BPBD Nagekeo Kerja Sama Lintas Sektor Simulasi Penyusunan Dokumen Rencana Kontijensi Bencana

Berikut cuplikan amanat Bupati Don dihadapan para peserta apel. 

"Terima kasih kita sudah laksanakan sejumlah pekerjaan penting di saat-saat penting tahun kemarin (2021). Terhadap yang tidak hadir apel, execuse (izinan) maupun toleransi dikurangi. Tidak hadir di tempat kerja tanpa pemberitahuan diberi teguran."

Baca juga: Presiden: Pemerintah Cabut 2078 Izin Perusahaan Tambang Minerba

"Kemarin baru dilantik 190-an pejabat fungsional sebagai pengalihan dari jabatan sebelumnya ke jabatan fungsional tertentu. Masih ada ikutannya, harus sampai pada penetapan angka kredit. Kriteria angka kredit jelas. Apa tugasnya, dipelajari dengan baik. Sumber-sumber pembelajaran ada di google, dll."

"Dengan jabatan fungsional ini, kalian masuk dalam rana profesional sebagai PNS terutama dalam pekerjaan teknis tertentu. Pelajari dengan benar status baru ini."

Baca juga: Tahun 2022, ASN Kemendes PDTT Harus Lebih Trampil Dalam Implementasi Program dan Informasi Publik

"Kedua, kita pada akhir tahun 2021, untuk pertama kalinya merilis buku laporan data sektoral. Biasanya diterbitkan tahunan oleh BPS. Kita berani keluarkan laporan pembangunan 1 tahunan dalam buku data sektoral."

"Kita perlu pahami pentingnya data ini. Siapa menguasai data, menguasai dunia. Kita menguasai data, kita kuasai detail dari perencanaan  sampai evaluasi. Kita dapat kritik, kerja tanpa data yang valid."

Baca juga: Presiden Republik Indonesia Jokowi Resmikan Jalan Bypass Balige

"Kedepan, setiap perangkat daerah bisa identifikasi data-data yang dibutuhkan dalam pekerjaan layanannya. Buku yang dicetak akan dibagi kepada masing-masing perangkat daerah."

"Dalam laporan indeks pembangunan, tata kelola pemerintahan berbasis elektronik kita masih jauh dari performa baik. Yang penting kita tahu ke mana kita pergi."

"memanfaatkan waktu awal tahun untuk bertemu mempercakapkan agenda kerja ke depan bersama para pimpinan perangkat daerah."

"Setelah apel, saya minta para kadis utk langsung ke ruang rapat untuk pertemuan. Untuk lihat apa yang harus kita kerjakan ke depan." ujarnya dalam amanat.

Pada apel perdana ini, kepada para peserta apel diperdengarkan The Theme Song "Nagekeo The Heart of Flores".

Baca juga: Pemerintah Susun Perpres tentang Badan Pengarah Percepatan Pembangunan Otsus Papua (BP3OP)

"Tadi adalah The Theme Song. Kita sudah deklare "Nagekeo The  Heart of Flores" 

Kita "wuku", deklare, kita teriak. Kita beritahu kepada masyarakat Flores bahwa Nagekeo mendeklarasikan diri sebagai 'the heart of flores'. Wikipedia juga sudah masuk..." Demikian Don

Hadir dalam Upacara Apel Perdana Awal Tahun 2022 ini, Wabup Nagekeo Marianus Waja, Staf Ahli Bupati Tarsisius Jogo, Sekda Nagekeo Lukas Mere, para asisten serta para pimpinan perangkat daerah. 

Saat apel, masing-masing pimpinan perangkat daerah melaporkan secara langsung secara bergilir, kehadiran para pegawai di unit kerjanya.

Apel selesai, para pimpinan perangkat daerah langsung bergegas menuju ruang rapat sesuai perintah dalam amanat Bupati.

Baca juga: Presiden Jokowi Kunjungi Beberapa Proyek KCJB Di Pemprov Jabar